Tujuan Pembelajaran Bahasa Inggris bagi Siswa

Tujuan pembelajaran bahasa Inggris bagi siswa adalah untuk mengembangkan kompetensi peserta didik dalam menggunakan bahasa Inggris lisan dan tulisan agar ketika masuk ke dunia kerja mereka memiliki kemampuan berkomunikasi berdasarkan pada empat kemampuan yakni, listening, speaking, reading, dan writing. Sedangkan menurut luther.edu, Tujuan Pembelajaran Bahasa Inggris adalah 

1. untuk menjadi pembaca yang lebih berkualitas
2. untuk menjadi penulis yang lebih baik, lebih fleksibel
3. untuk menjadi pendengar yang lebih baik dan pembicara yang lebih efektif
4. untuk menjadi pemikir yang lebih kreatif dan kritis
5. untuk mengembangkan panggilan imajinasi moral, nilai-nilai etika, dan rasa

Ada banyak pemangku kepentingan yang harus dilibatkan dalam mencapai tujuan belajar bahasa Inggris yang berbasis pada kurikulum, salah satu pemangku kepentingan utama adalah guru. Kompetensi bahasa Inggris yang diakuisisi oleh guru akan mempengaruhi keberhasilan dan efektivitas proses belajar dan hasil pada siswa.

Ada beberapa alasan Penyebab Pembelajaran Bahasa Inggris tidak Berhasil di sekolah, yaitu:

1. Bahasa Inggris diajarkan dengan cara konvensional.

Beberapa tahun sebelumnya, bahasa Inggris diajarkan menggunakan cara konvensional di mana ia didasarkan pada pembelajaran tata bahasa dan struktur dan kurangnya praktik dalam menggunakannya. Karena itu, banyak lulusan SMA tidak memiliki kemampuan memadai dalam menggunakan bahasa Inggris lisan karena siswa tidak tahu bagaimana menerapkan bahasa dalam kehidupan sehari-hari. Banyak lulusan SMK menghadapi pengalaman ditolak karena dikosongkan karena mereka tidak memiliki kemampuan berbahasa Inggris lisan. Sulit untuk menghindari bahasa Inggris itu adalah salah satu syarat untuk diterima di banyak bidang pekerjaan.

2. Banyak guru masih menggunakan Level 1 di kelas Bahasa Inggris mereka.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi guru menggunakan L1 di kelas bahasa Inggris mereka, seperti kurang percaya diri, kurangnya metode yang digunakan dalam menyajikan bahasa baru dan kurangnya ide dalam menggunakan media pengajaran. Ini juga merupakan hambatan besar karena siswa tidak terbiasa mendengar orang lain, terutama guru mereka sebagai panutan, berbicara dalam bahasa Inggris.

 

3. Keaslian Bahan

Materi yang diajarkan tidak berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Banyak siswa mengeluh tentang kosakata yang diajarkan di sekolah sangat teknis sehingga mereka masih menghadapi kesulitan dalam memahami majalah bahasa asing, internet, dan film, misalnya.

 

4. Distribusi Guru

Faktor teknik pengantar guru juga mempengaruhi motivasi belajar siswa dalam belajar bahasa Inggris. Siswa mungkin enggan melakukan aktivitas yang sama setiap pertemuan sehingga akan mempengaruhi siswa dalam memahami pelajaran.

Berdasarkan fakta di atas, strategi dalam pengajaran bahasa Inggris perlu diubah dari yang konvensional menjadi yang lebih komunikatif. Guru perlu memfasilitasi siswa untuk mendorong siswa berbicara hanya dalam bahasa Inggris di kelas. Selanjutnya, keefektifan pembelajaran bahasa Inggris juga didasarkan pada informasi yang disampaikan oleh guru kepada siswa dan praktik bahasa Inggris yang dapat membantu peserta didik untuk berbagi gagasan dan perasaan mereka dalam bahasa Inggris.

Guru harus memastikan bahwa mereka mengetahui frase transaksional sederhana yang dapat mereka gunakan untuk mengelola interaksi mereka di kelas. Frasa transaksional ini akan membuat siswa melakukan beberapa interaksi dan bertahan di kelas.

Lalu, agar Tujuan Pembelajaran Bahasa Inggris dapat tercapai bagi siswa

1: Berlatih. Praktek. Praktek.

Berlatih dengan memberikan presentasi, latihan dan pengulangan sangat penting untuk penutur asing. Siswa harus 'belajar lebih ekstra' dalam pidato. Ketika siswa merasa telah melakukan cukup, lakukan lebih banyak.

2: Berbicara dengan tempo lebih lambat

Pastikan siswa mengucapkan dan mengartikulasikan kata-kata dengan hati-hati dan benar.

3: Masuk ke zona yang tidak nyaman

Kadang-kadang saya bertemu pelajar yang, karena kurang percaya diri, menghindari situasi di mana mereka harus berbicara bahasa Inggris di depan orang lain. Motivasilah siswa untuk menghadapinya. 

• Berlatihlah sampai Anda merasa telah melakukan cukup. Kemudian berlatih lebih banyak.
• Berbicaralah lebih lambat dan fokuslah untuk mengucapkan kata-kata Anda dengan benar, sehingga orang lebih mudah memahami Anda.
• Hadapi rasa takut Anda berbicara bahasa Inggris dan melangkah ke zona nyaman, setelah cukup siap.