Cara Pintar untuk Selamat dari Hewan Buas

Sohib Koda, tentu banyak hewan liar yang bisa berbahaya atau bahkan fatal bagi seseorang. Jika Anda melihat statistiknya, Anda mungkin merasa takut. Hewan Hiu ternyata hanya menyebabkan enam kematian dalam setahun. Reputasi hiu yang sudah terkenal ini hingga bisa menjadi karakter dalam beberapa film sepertinya sangat dilebih-lebihkan. Serigala bertanggung jawab atas 10 kematian setiap tahun. Singa membunuh 22 orang per tahun. Sekarang, bersiaplah. Hewan besar satu ini yang lucu seperti gajah adalah alasan mengapa lebih dari 500 orang kehilangan nyawa mereka setiap tahun. Kuda nil menyamai mereka dalam kompetisi ini. Buaya lebih berbahaya daripada hiu sekitar seribu kematian per tahun. Tapi juara di sini adalah ular. 100.000 orang menemui ajalnya setelah digigit oleh reptil ini. Nah, Sohib Koda, untuk mempersiapkan Anda menghadapi situasi apa pun, ada 13 cara yang bisa dilakukan dan mudah mudahan dapat membantu untuk menyelamatkan hidup Anda ketika bertemu hewan hewan buas. 

1. Hiu

Berita baiknya adalah 150 spesies hiu yang ada di bumi hanya menyerang 20 manusia. Sebagian besar dari mereka tidak menganggap Anda sebagai makanan. Jadi itu bukan sesuatu yang enak bgai hiu. Sekarang berita buruknya, jika seekor hiu tertarik pada Anda, akan sulit untuk melepaskan diri. Untuk tidak menarik perhatian hiu, cegah darah atau urin tersebut masuk ke dalam air karena Hiu dapat mencium bau ini sejauh beberapa mil. Jika Anda bertemu hiu, jangan membelakangi Predator ini. Terutama jangan mencoba melarikan diri dalam kepanikan karena hal tersebut akan terlihat seperti mangsa. Lalu bagaimana caranya? Bergeraklah secara perlahan karena hiu sangat mengandalkan insang dan matanya.

2. Kanguru

Ya, secara mengejutkan, seekor kangguru dapat menjadi ancaman bagi seseorang. Namun, itu hanya akan terjadi jika Anda memasuki wilayahnya dan hewan itu merasakan bahaya dari kehadiran Sohib Koda. Untuk menghindari konflik ini. kepada mereka, lakukan hal berikut. Batuklah, batuk Anda harus pendek dan tidak kuat. Kanguru akan menganggapnya sebagai tanda penyakit dan sebagian besar dari mereka tidak akan menyerang Anda. Lalu, perlahan mundur, dengan cara ini Anda akan terlihat lebih kecil. Jangan berbalik dan lari. Itu hanya akan memancing binatang itu. Kanguru adalah pelompat sempurna yang dapat menangkap Anda dalam sekejap.

3. Singa

Jika Anda secara tidak sengaja bertemu dengan singa, pertahankan kontak mata anda. Jangan berbalik dan jangan mengalihkan pandangan Anda karena hal Ini akan memberi Predator tersebut waktu untuk menyerang. Cobalah tampil lebih masif dengan mengangkat lengan dan jaket Anda, Jika Anda terlihat besar dan mengancam, hewan itu akan mencoba menghindari pertemuan itu. Bicaralah dengan singa dengan suara yang cukup keras dan percaya diri. Dengan membuat suara keras dan lantang serta menggerakkan tangan akan membuat anda seperti berperilaku yang bukan seorang mangsa. Dengan cara ini Anda akan membingungkan Predator sehingga ia akan menganggap Anda sebagai sosok yang menjengkelkan dan lebih baik menjauhinya.

4. Gajah

Mereka adalah hewan yang pintar dan cukup ramah tetapi mereka dikenal juga dapat menyerang orang. Terutama ibu gajah betina. Jika mereka mengira Anda berbahaya bagi bayi mereka. Jika Anda menemukan seekor gajah, perhatikan bahasa tubuhnya. Jika belalainya melengkung dan telinga ditarik ke belakang, itu berarti mereka akan menghancurkanmu. Jika hewan mendekat, jangan lari. Cobalah untuk menemukan sesuatu untuk menjadi penghalang antara Anda dan Gajah seperti batu besar, tembok, pohon besar dan lain lain yang dapat mengalihkan pandangannya.

5. Badak

Badak memiliki penglihatan yang buruk. Itu sebabnya mudah untuk menakuti mereka dan memprovokasi mereka untuk menyerang. Kecepatan hewan ini bisa mencapai 37 mil per jam. Inilah alasan mengapa sangat sulit untuk mengalahkan mereka. Keras tetapi bukan tidak mungkin, satu-satunya cara untuk melarikan diri dari badak adalah bersembunyi di balik pohon. Ini merupakan hambatan besar bagi hewan. Juga, dia tidak akan mengikuti Anda melalui semak-semak atau Rumput Tinggi.

6. Kuda nil

Hewan-hewan ini tampak lucu tetapi Mereka bisa sangat berbahaya. Meskipun berat, kuda nil dapat berjalan dengan kecepatan 18,5 mil per jam, Mereka tidak memiliki karakter yang sempurna juga, membuat mereka mudah marah. Karena cuaca panas, cobalah untuk tidak memasuki semak-semak. Agar mereka, kuda nil meninggalkan Anda sendirian, naiklah ke pohon, batu, atau bukit yang curam. Tunggu di sana sampai hilang.

7. Bulls

Terlepas dari pendapat yang tersebar luas, Bulls bisa bereaksi terhadap gerakan bukan saja pada warna merah tetapi warna lainnya. Itu sebabnya jika seekor banteng berlari ke arah Anda, tetap berdiri dan diam. Gunakan topi, kaus, atau pakaian lain yang Anda miliki sebagai umpan. Ketika hewan itu berlari cukup dekat, lemparkan benda itu sejauh mungkin dari Anda. Bull akan mengubah arah dan mengikuti objek ini.

8. Ubur-ubur

Luka bakar ubur-ubur membawa rasa sakit yang mengganggu namun beberapa orang percaya bahwa kencing di permukaan yang luka atau sakit dapat menghilangkan rasa sakit padahal sebenarnya akan hanya memperburuk situasi. Segera setelah luka, cuci luka tersebut dengan air asin. Dengan menggunakan pinset atau tongkat, pindahkan sisa bagian ubur-ubur. Jika Anda memiliki salep antihistamin, oleskan ke tempat luka bakar.

9. Buaya

Rahang hewan-hewan ini adalah yang terkuat di planet ini. Jika Anda telah dicengkeram, tonjoklah matanya. Mata dan tenggorokan hewan-hewan ini adalah area mereka yang paling sensitif. Untuk membuat hewan itu melepaskan Anda, bidiklah secara bersamaan. Jika Anda melihat Predator ini sedang merangkak ke arah Anda di tanah, buatlah kebisingan sebanyak mungkin. Berlari secara zig-zag. Jika Anda melihat buaya berenang mendekat ke arah anda, jangan membuat cipratan, jangan berteriak. Ini akan menarik perhatian yang tidak diinginkan. Cobalah untuk diam seperti batu.

10. Ular

Jangan lakukan ini

Kebanyakan ular tidak berbahaya atau beracun. Jika Anda memperhatikan bahwa ular itu sedang mengikuti Anda, hentakan kaki Anda. Getaran akan membingungkan ular. Jika Anda telah digigit, jangan mencoba menghisap racun dari luka seperti yang terjadi di film. Lebih baik mencuci gigitan dengan air mengalir dan menerapkan tourniquet. Segera bawa ke rumah sakit.

11. Beruang

Beruang menyerang orang sangat jarang terjadi. Namun, perlu diketahui beberapa aturan perilaku yang harus diperhatikan ketika berhadapan dengan beruang. Jangan lari. Jika Anda berlari, Anda akan terlihat seperti mangsa. Hewan liar ini akan mengikuti Anda setidaknya karena insting memangsa mereka dan jika Anda berpikir Anda dapat berlari lebih cepat daripada beruang, lupakan saja. Mereka dapat berlari hingga kecepatan 30 mil per jam. Jatuhlah ke tanah dengan seperti menggelinding seperti bola. Gunakan tangan Anda untuk menutupi leher Anda. Berpura-pura mati. Dengan cara ini Anda tidak akan dianggap sebagai ancaman lagi. Beruang itu mungkin memeriksa Anda sebentar, jangan panik, berpuralah tetap mati sedikit lebih lama. Meskipun beruang sudah pergi, namun tetaplah di tempat karena mereka pintar yang masih akan mengawasi mangsanya.

12. Gorila

Gorila disebut raja hutan bukan tanpa alasan. Mereka adalah pemimpin yang melindungi keluarga mereka. Mereka tidak menyerang Anda jika Anda berperilaku patuh. Duduklah agar tampak tidak terlalu besar dan tidak terlalu tinggi di atas gorila. Cobalah berbisik dan hindari kontak mata langsung. Jika terjadi serangan atau pendekatan, meringkuk menjadi bola. Ketika mereka menjadi binatang yang terlihat ganas dan angkuh, maka mereka tidak akan menyerang yang lemah dan tidak berdaya.

13. Lebah

Lebah akan melindungi sarang mereka. Mereka dapat menggigit bahkan jika Anda hanya lewat saja. Warna gelap menarik perhatian ini. Itu sebabnya jika Anda mengenakan T-shirt hitam, peluang Anda tersengat lebah. Serangga jauh lebih tinggi. Jika sekelompok lebah atau hanya beberapa dari mereka mengikuti Anda, bersembunyi di tempat yang gelap. Kurangnya pencahayaan yang tepat akan membuang serangga dari jalur Anda.

Kami harap kamu tidak perlu bertemu dengan situasi ini dan melarikan diri dari badak, berenang menjauh dari buaya atau bertemu dengan singa yang lapar. Namun, sekarang dengan membaca artikel ini, mudah mudahan bisa melindungi diri di hutan belantara. Bagikan artikel ini dengan teman-teman Anda, pastikan mereka tetap aman dan kami akan menghargai usaha Anda tersebut. Semakin banyak dari mereka yang tahu trik selamat dari hewan buas ini, kita mendapatkan lebih banyak orang yang mampu menyelamatkan hidupnya.